fbpx

Onboarding Karyawan : Pengertian & Tips Melakukannya

Bagikan artikel ini

Onboarding Karyawan

Onboarding karyawan merupakan suatu hal yang penting untuk di lakukan oleh perusahaan. Hal ini di lakukan untuk mengenalkan tentang perusahaan kepada karyawan barunya. Karena setiap orang yang menjadi karyawan baru di sebuah perusahaan tertentu perlu melakukan penyesuaian diri.

Penyesuaian diri sangat diperlukan agar karyawan baru dapat menampilkan kinerja yang maksimal selama bekerja di perusahaan. Karena pada umumnya setiap karyawan baru merasa belum terbiasa dengan pekerjaan barunya yang mengakibatkan kebingungan tentang apa yang harus mereka lakukan pertama kali saat bekerja.

Baca juga: 5 Alasan Menggunakan Mesin Absensi Wajah !

Maka dari itu perusahaan harus melakukan proses onboarding dengan baik dan lancar agar karyawan baru dapat dengan cepat beradaptasi. Untuk itu berikut bebera tips yang dapat dilakukan agar proses onboarding berjalan lancar dan menghasilkan output yang baik.

Apa Itu Proses Onboarding Karyawan ?

Sebelum membahas lebih jauh tentang onboarding karyawan, sebaiknya pahami terlebih dahulu apa itu sebenernya onboarding. Onboarding merupakan sebuah proses dimana karyawan  menyesuaikan diri dengan ingkungan kerja, jenis pekerjaan, orang-orang yang terlibat dalam pekerjaan tersebut, sampai budaya kerja serta cara komunikasi.

Dibeberapa perusahaan, program onboarding ini bisa berlangsung selama 1 atau 2 hari kerja. Akan tetapi, di perusahaan lain proses onboarding karyawan bahkan bisa berlangsung selama 1 bulan. Hal utaman dalam proses onboarding ini adalah membantu karyawan baru memahami posisi dan pekerjaan yang akan ia lakukan nantinya.

Baca Selengkapnya :   5 Cara Mengukur Produktivitas Karyawan di Kantor

Pada umumnya kegiatan ini dikelola oleh bagian Human Resource Development (HRD) dan tentu diikuti oleh karyawan yang baru bergabung dengan perusahaan. Memberikan onboarding kepada karyawan baru merupakan sebuah proses yang penting yang harus dilakukan oleh perusahaan. Karena dengan menjalankan proses onboarding dapat menciptakan kesan pertama kepada karyawan baru terhadap sebuah perusahaan serta menegaskan keputusan mereka untuk bergabung.

Baca juga: Time Management: Pengertian dan Tipsnya

Cara Melakukan Proses Onboarding Karyawan

Setelah mengetahui tentang definisi onboarding, bisa jadi sebagian orang berpikiran kalau proses onboarding tersebut sangat gampang serta tidak perlu memakan waktu yang panjang. Akan tetapi pada realitasnya tidak sedikit onboarding tidak berjalan lancar. Salah satu parameter buat mengukur kesuksesan onboarding yaitu bila karyawan sanggup bertahan sekurang- kurangnya satu tahun di tempat bekerja tersebut.

Karena terdapat banyak sekali karyawan yang baru saja diterima tidak sanggup bertahan di kantor tersebut dalam waktu lama. Hal tersebut salah satunya dapat disebabkan oleh hasil proses onboarding pada awal bergabungnya karyawan baru. Maka dari itu perusahaan wajib mengambil langkah- langkah strategis dengan sebagian panduan onboarding karyawan berikut ini.

1. Melaksanakan Company Tour Sebagai Langkah Awal

Company tour ialah sesuatu langkah awal yang sangat umum dilakukan oleh perusahaan. Kegiatan ini merupakan langkah pengenalan yang sangat dasar kepada para karyawan baru. Company tour dapat dilakukan dengan menugaskan seseorang senior ataupun yang telah lebih dahulu bekerja di company tersebut buat membagikan penjelasan kepada karyawan baru.

Tips onboarding karyawan dengan metode company tour tidak sebatas pengenalan perusahaan secara bangunan fisik saja. Akan tetapi lebih kepada memperkenalkan divisi ataupun departemen apa saja yang terdapat di company tersebut terkait. Selain itu juga membagikan deskripsi pendek mengenai deskripsi job tiap- tiap divisi.

Baca Selengkapnya :   Sistem Absensi Karyawan Digital: Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas Perusahaan

Proses ini pula membolehkan karyawan baru buat melihat serta berjumpa dengan orang- orang dari bermacam divisi. Yang mana nantinya bakal bekerja sama dalam pekerjaan buat mendukung produktivitas perusahaan. Langkah ini sangat berarti serta harusnya tidak disepelekan. Untuk itu akan lebih baik bila sediakan SDM mumpuni kala mendampingi sepanjang company tour.

2. Menciptakan Atmosfer Interaktif Sepanjang Proses

Tips onboarding karyawan selanjutnya merupakan menciptakan suasa interaktif sepanjang proses tersebut. Interaksi antara karyawan lama serta karyawan baru yang terbentuk bisa membangun atmosfer lebih cair. Ini menjadikan proses pengenalan kepada individu ataupun karyawan baru bakal lebih efisien serta tidak menegangkan.

Terdapat banyak metode buat menghasilkan atmosfer interaktif di kala proses pengenalan ini. Misalnya dengan menggunakan momen briefing pada pagi hari saat sebelum kegiatan bekerja dimulai. Momen ini dapat digunakan buat mengajak interaksi pegawai baru dengan obrolan santai serta tidak terlalu serius. Sehingga dapat diibaratkan seperti ice breaking supaya masa pengenalan tidak kaku.

Atmosfer interaktif yang terbangun dengan baik serta lancar bisa membangkitkan semangat pada karyawan. Mereka bakal merasa lebih diterima di area kerja yang baru saja mereka tergabung di dalamnya. Di samping itu, komunikasi yang terbangun dengan baik juga jadi awal teamwork yang kokoh dalam menuntaskan bermacam pekerjaan.

3. Bagikan Tugas dengan Beban Kerja Bertahap

Tips onboarding karyawan berikutnya yakni membagikan pekerjaan dengan beban yang tidak begitu berat. Sehabis HR membagikan gambaran tentang job description karyawan baru, pastinya bakal diberikan tugas- tugas sesuai deskripsi pekerjaannya. Langkah strategi yang perlu diambil oleh HR yaitu tidak membagikan beban kerja besar di masa- masa awal.

Baca Selengkapnya :   Pentingkah SOP HRD Dalam Perusahaan?

Baca juga: Ketentuan Kerja Lembur bagi Perusahaan

Kebalikannya, bagikan tugas dengan beban kerja yang lebih ringan sebagai pengenalan serta permulaan. Langkah ini dicoba buat mendongkrak semangat karyawan baru sehingga spiritnya tidak kendor. Dengan semangat yang senantiasa terpelihara bahkan terus bertambah, tentu ini memberikan keuntungan tertentu untuk perusahaan. Semangat tinggi artinya produktivitas juga besar.

Lain halnya bila perusahaan langsung membagikan tugas dengan beban kerja berat di awal. Otomatis ini bisa mengurangi semangat para karyawan baru. Mereka jadi lebih susah menyesuaikan diri dengan pekerjaan baru mereka. Alhasil performa kerja menyusut serta berakibat pada produktivitas perusahaan. Apalagi dapat memunculkan hal fatal seperti karyawan keluar dari perusahaan.

4. Menyertakan Karyawan Baru dalam Perbincangan

Tips onboarding karyawan keempat yakni melibatkan mereka dalam pembicaraan. Banyak kasus yang terjadi di perusahaan yakni karyawan baru tidak memperoleh peluang buat menampilkan skillnya kala berhadapan dengan banyak hal. Misalnya dikala berdiskusi, manajemen konflik, rancangan kerja, ataupun bahkan pembicaraan umum.

Supaya proses onboarding bisa berjalan mudah dan menciptakan output optimal, ada baiknya menyertakan pegawai baru dalam bermacam pembicaraan ataupun dialog. Dengan begitu mereka bisa belajar dengan praktek langsung di lapangan. Di samping itu, pegawai baru juga memperoleh peluang menampilkan kinerja nyatanya.

Daftar Isi

Jangan Lewatkan Kesempatan Menjadi Reseller Kami!

Bergabung sekarang dan nikmati keuntungannya!