Seorang manajer memang memiliki posisi yang lebih tinggi dibandingkan bawahannya. Namun hal ini bukan berarti seorang manajer merupakan pemimpin dalam perusahaan. Sekilas, keduanya seperti memiliki makna yang sama. Ada perbedaan mendasar mengenai pemimpin dan manajer sebuah perusahaan yang membuktikan bahwa hal tersebut benar adanya. Lalu, apa saja perbedaaan pemimpin dan manajer di dalam perusahaan? Untuk mengetahui lebih jelasnya, berikut pembahasannya.
Daftar Isi
TogglePemimpin Membangun Visi dan Manajer Membangun Tujuan
Pada umumnya seorang pemimpin memiliki gambaran mengenai pencapaiannya di kemudian hari serta menginspirasi orang lain untuk mengubahnya menjadi realita. Pemimpin akan berpikir jauh ke depan dan juga mereka akan mengajak yang lainnya untuk mengambil bagian untuk merealisasikan rencana yang telah dibuatnya.
Sebaliknya, manajer akan fokus terhadap bagaimana dia mengatur, mengukur, serta mencapai suatu tujuan. Ia juga akan bertugas untuk memastikan apakah rencana yang sudah dibuat pemimpin perusahaan dapat tercapai atau tidak.
Pemimpin Bisa Berinovasi dan Manajer Akan Menjaga dan Mempertahankan Budaya dalam Perusahaan
Pemimpin dalam suatu perusahaan sering kali mengubah suatu kondisi dengan cara berinovasi. Meskipun mereka paham bahwa melakukan inovasi bakal mengubah sistem, mereka masih tetap melakukannya.
Sementara itu, seorang manajer akan tetap menjaga dan mempertahankan budaya atau pekerjaanya seperti biasa. Dikarena memperbaiki jauh lebih mudah dilakukan apabila ada kekurangan serta mendukung struktur serta proses untuk jadi lebih baik lagi tanpa melakukan perubahan besar.
Pemimpin Memberikan Ide dan Manajer Mewujudkan Ide
Pemimpin biasanya memiliki banyak ide yang bertebaran dalam pikirannya dan nantinya akan diberikan kepada karyawan agar ide tersebut dapat diwujudkan secara nyata. Meski demikian, ide yang diberikan terkadang bisa di luar nalar dan mustahil untuk diwujudkan, akan tetapi hal tersebut tak menghalangi keinginan seorang pemimpin untuk mewujudkannya.
Sementara itu, manajer akan berusaha keras untuk mewujudkan ide yang telah diberikan oleh pimpinan tadi. Manajer akan membuat daftar kerja dan membagikannya kepada setiap karyawan untuk dijalankan.
Pemimpin Senang Mengambil Resiko sedangkan Manajer Justru Mengatur Resiko
Seorang pemimpin selalu ingin mencoba hal yang baru meskipun hal tersebut akan sangat merugikan ketika gagal dilakukan. Bagi soerang pemimpin tentu saja akan berinovasi dengan pertimbangan matang. Berbeda halnya dengan manajer yang justru takut menanggung resiko yang besar. Manajer akan lebih memilih untuk menghindari atau setidaknya mengontrol risiko tersebut daripada harus menghadapi risiko itu sendiri.
Pemimpin Mengandalkan Kepercayaan, Manajer Mengandalkan Kekuasaan
Kepercayaan menjadi modal utama seorang pemimpin, ia bisa dengan mudahnya memberi instruksi kepada karyawan. Karyawan pun sangat percaya pada setiap arahan yang diberikan oleh pemimpinnya. Dan tentu saja, karyawan selalu melaksanakan pekerjaan tersebut dengan penuh semangat.
Pemimpin Memikirkan Proses, Manajer Memikirkan Hasil
Dalam sebuah project perusahaan tentu saja ada proses yang harus dilewati oleh masing-masing karyawan. Walaupun dalam prosesnya terjadi kegagalan atau keberhasilan bagi perusahaan, seorang pemimpin akan melihat proses yang dialami oleh karyawan sebagai sebuah pembelajaran. Jika gagal hal tersebut dapat dijadikan bahan evaluasi dan jika berhasil maka hal tersebut akan terus digunakan untuk kemajuan perusahaan.
Namun, bagi seorang manajer proses bukanlah sesuatu yang berarti karena manajer fokus pada hasil yang baik. Maka dengan segala daya dan upaya, manajer akan berusaha keras untuk mencapai targetnya. Manajer akan mengerahkan kekuatan timnya dan membuat strategi yang baik untuk mendapatkan hasil yang terbaik yang dapat memuaskan perusahaan.
Pemimpin Berpikir Panjang untuk Perusahaan dan Manajer Akan Berpikir Sesuai yang Diperintahkan Oleh Pemimpin
Perbedaan lain dari seorang pemimpin dengan manajer bisa dilihat dari tujuannya. Seorang pemimpin memiliki tujuan untuk jangka panjang, mereka akan melakukan apa yang telah mereka rencanakan dan akan terus termotivasi dengan rencana besar pada masa yang akan datang. Sedangkan seorang manajer akan bekerja sesuai apa yang sudah direncanakan oleh pemimpin, tidak bisa mengubah, hanya tinggal merealisasikannya.