Divisi menjadi bagian yang selalu ada dalam paket perusahaan dan biasanya berdiri lebih dari satu divisi. Masing-masing divisi ini berperan penting dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan. Tidak ada batasan pasti akan jumlah divisi di setiap perusahaan karena semakin besar perusahaan, maka jumlah divisi yang ada di dalamnya juga menjadi bertambah.
Lantas, apa itu divisi? Apa fungsi serta jenis-jenis divisi dalam perusahaan? Temukan jawabannya dalam artikel ini.
Daftar Isi
ToggleApa itu divisi?
Setiap perusahaan pasti punya yang namanya divisi kerja sebagai pegangan mereka untuk tanggung jawab yang berbeda-beda antara satu sama lain. Dalam perusahaan, biasanya divisi seringkali disebut dengan corporate division atau business division.
Singkatnya, divisi adalah unit kerja yang ada dalam suatu perusahaan sebagai bagian yang memudahkan dalam mengelola, mengawasi maupun melakukan koordinasi karyawan. Jadi, masing-masing karyawan akan diberikan pembagian unit kerja yang disesuaikan dengan keahlian yang dimiliki. Kehadiran divisi inilah yang sekaligus memudahkan atasan untuk bisa melakukan pengecekan progress pekerjaan dari masing-masing divisi.
Fungsi divisi dalam perusahaan
Keberadaan divisi dalam perusahaan memiliki beberapa fungsi seperti:
Koordinasi tugas terjamin
Adanya divisi memungkinkan tugas dan tanggung jawab terkoordinasi berdasarkan fungsi atau unit bisnis tertentu. Setiap divisi memiliki tanggung jawab nya masing-masing sesuai dengan bidang dan keahlian mereka. Alhasil, fokus tetap terjaga ketika menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Pengembangan dan inovasi
Tanpa Anda sadari, divisi turut serta menjadi pusat yang hadir dalam pengembangan dan inovasi suatu perusahaan. Merekalah yang memegang tanggung jawab dalam mengidentifikasi peluang yang ada, mengembangkan produk baru, meningkatkan proses bisnis dan memanfaatkan perkembangan teknologi yang terbaru. Artinya secara tidak langsung, divisi memegang tingkatan penting yang memastikan perusahaan tetap ada dalam jalur kompetitif dan relevan di kalangan pasar.
Manajemen perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien
Keberadaan divisi akan mempermudah proses adaptasi karyawan dalam menghadapi perubahan industri atau pasar. Di sisi lain, keberadaan divisi juga memungkinkan perusahaan dalam menentukan sumber daya manajemen mereka. Dengan demikian, stakeholder perusahaan menjadi lebih mudah dalam mengambil keputusan.
Pengawasan dan evaluasi
Divisi berkewajiban untuk mengawasi dan mengevaluasi kinerja departemen nya masing-masing. Ini untuk memastikan bahwa semua departemen bekerja sesuai dengan standar yang telah ditentukan dan telah mencapai hasil yang maksimal. Evaluasi kinerja ini membantu perusahaan untuk bisa mengidentifikasi area apa saja yang perlu diperbaiki, dikembangkan dan dievaluasi dari divisi tersebut.
Jenis-jenis divisi dalam perusahaan
Dalam suatu perusahaan, terdapat berbagai divisi yang bergantung dengan kebutuhan dan jenis perusahaan. Ini contoh divisi yang ada dalam perusahaan:
Divisi HRD
Ini menjadi divisi yang sangat umum dan pasti ada dalam suatu perusahaan. Ini mengingat pengelolaan sumber daya menjadi bagian terpenting dalam operasional perusahaan. Jadi, ketika perusahaan memiliki HRD yang mampu mengembangkan dan beradaptasi dengan baik akan memfasilitasi perkembangan perusahaan.
Divisi Keuangan
Divisi yang satu ini juga menjadi divisi yang tidak kalah penting untuk ada di perusahaan. Ini mengingat setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh perusahaan tidak terlepas dari pengelolaan biaya, kontrol atas arus kas hingga perencanaan keuangan yang terstruktur. Untuk itu, SDM yang kompeten sangat dibutuhkan sehingga mampu mengelola dengan baik agar tidak menyebabkan pembengkakan pada pengeluaran perusahaan.
Divisi Pemasaran
Divisi pemasaran atau yang sering disebut bagian marketing sebagai divisi yang bertanggung jawab dalam merencanakan, mengembangkan dan mendistribusikan produk yang dimiliki perusahaan. Divisi ini jugalah yang menjadi garda terdepan untuk melayani para pelanggan dan menjamin kepuasan pelanggan tercapai.
Divisi Produksi
Tugas divisi ini tidak lain akan menjadi tim yang melakukan proses produksi dari awal hingga akhir. Bukan hanya sekedar memastikan proses produksi berjalan dengan baik dan lancar, tetapi juga memastikan alat-alat produksi yang digunakan masih beroperasi dengan baik sehingga dapat menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.
Divisi Umum
General affair atau divisi umum diibaratkan sebagai kepala rumah tangga suatu perusahaan. Tugasnya menyediakan berbagai kebutuhan kantor, mulai dari alat perkantoran, gedung, fasilitas, kebersihan, kontrak hingga kantor cabang. Hal ini sangat penting untuk dipikirkan oleh divisi ini karena divisi ini memikirkan kenyamanan dan kebutuhan dari apa yang dibutuhkan oleh karyawannya. Harapannya untuk mendukung produktivitas karyawan agar meningkat secara optimal demi menyalurkan kontribusi terbaik bagi perusahaan.
Dari penjelasan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa divisi memegang peranan penting dalam menunjang proses bisnis kedepannya agar lebih optimal dan efisien. Hal ini juga perlu didukung dengan kehadiran divisi sebagai unit yang memastikan bahwa perusahaan masih mampu bersaing di dunia yang persaingannya begitu ketat.
Secara tidak langsung, kehadiran divisi ini membawa dampak positif pada perkembangan perusahaan, terutama dalam menciptakan, menyalurkan dan mengembangkan strategi demi kondisi perusahaan yang stabil dan semakin jaya.
Reference: