Human Resource Management atau Manajemen HR adalah praktik merekrut, mempekerjakan, menyebarkan, dan mengelola karyawan organisasi. HRM sering disebut hanya sebagai sumber daya manusia (SDM). Departemen SDM perusahaan atau organisasi biasanya bertanggung jawab untuk membuat, menerapkan, dan mengawasi kebijakan yang mengatur pekerja dan hubungan organisasi dengan karyawannya. Istilah sumber daya manusia pertama kali digunakan pada awal 1900-an, dan kemudian lebih luas lagi pada 1960-an, untuk menggambarkan orang-orang yang bekerja untuk organisasi, secara agregat.
Kenali Manajemen HR lebih jauh di artikel ini!
Daftar Isi
ToggleApa Itu Manajemen HR?
Manajemen HR adalah manajemen karyawan dengan penekanan pada karyawan tersebut sebagai aset bisnis. Dalam konteks ini, karyawan kadang-kadang disebut sebagai modal manusia. Seperti aset bisnis lainnya, tujuannya adalah untuk memanfaatkan karyawan secara efektif, mengurangi risiko, dan memaksimalkan laba atas investasi (ROI).
Istilah teknologi SDM modern manajemen modal manusia (HCM) telah digunakan lebih sering dibandingkan dengan istilah HRM. Istilah HCM telah diadopsi secara luas oleh perusahaan besar dan menengah dan organisasi perangkat lunak lainnya untuk mengelola banyak fungsi SDM.
Kepentingan Manajemen HR
Manajemen HR penting untuk kebutuhan dunia kerja dan dinamika ketenagakerjaan. Sebuah perusahaan hanya akan berjalan dengan baik apabila karyawan dapat dikelola dengan baik. Maka, HRD merupakan bagian penting dalam mempertahankan atau meningkatkan kesehatan perusahaan.
Manajemen HR bertugas untuk mengelola seluruh urusan karyawan dan SDM agar selaras dengan tujuan bisnis dan visi-misi perusahaan. Bila dilakukan secara efektif, HRM dapat membantu dan mengelola karyawan di tempat kerja agar mampu mencapai misi organisasi. HRM yang baik juga dapat memperkuat budaya kerja, seperti membangun lingkungan yang lebih kooperatif dan transparan.
Dengan bantuan Manajemen HR, perusahaan juga dapat merekrut talenta baru dengan lebih mudah, khususnya talenta yang memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Selain itu, manfaat HRM untuk existing employee atau karyawan yang sudah bekerja di perusahaan adalah membantu pelatihan dan pengembangan potensi karyawan hingga memberikan kompensasi dan apresiasi yang baik bagi karyawan.
Bagaimana HR Management Bekerja?
Manajemen HR dilakukan melalui serangkaian fungsi HRD yang saling bersinergi. HRD umumnya memiliki departemen khusus dengan berbagai jabatan dan tanggung jawab yang berbeda di dalamnya.
Umumnya, fungsi-fungsi HRD yang ada adalah manajer HRD, Rekruiter, Kompensasi, Manajemen Talenta, Analitik, Legal, Pengembangan Kultur, hingga Teknologi dan Sistem.
Terdapat 4 objektif yang umumnya menjadi fokus dalam manajemen HR, yaitu:
- Sosial
Objektif ini menilai dan memperhitungkan nilai-nilai etika maupun sosial yang dibutuhkan serta dihadapi oleh karyawan maupun perusahaan. Biasanya, objektif sosial berkaitan dengan isu-isu sensitif seperti kompensasi, kultur perusahaan, hubungan antar karyawan, dan lain-lain. - Organisasi
Objektif tersebut berkaitan dengan efisiensi operasional organisasi. Objektif ini berkaitan dengan sistem perusahaan serta ketenagakerjaan, seperti jumlah karyawan yang tepat, strategi pengembangan talenta, prosedur kerja, dan lain-lain. - Fungsional
Yang dimaksud dengan fungsional adalah memastikan bahwa seluruh sumber daya dan fungsi operasional HRD berjalan dengan baik agar dapat mendukung perusahaan. - Objektif Personal
Objektif ini berkaitan dengan keinginan serta kondisi personal setiap karyawan. Hal ini berkaitan dengan prospek karir karyawan, perkembangan talenta, hingga masalah-masalah personal lainnya.