Berinvestasi di dunia pasar saham, ada berbagai macam saham perusahaan go public (IPO) yang bisa Anda pilih. Salah satu perusahaan perbankan yang banyak diminati adalah PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Saham BCA (Bank Central Asia) adalah salah satu saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Saham BCA ini bisa dibeli dan dijual oleh umum. Saham BCA merupakan saham yang sering dikategorikan sebagai saham blue chip. Kali ini kita akan membahas Cara Beli Saham BCA
Saham blue chip sendiri diartikan sebagai saham dari perusahaan besar yang labanya sudah stabil. Istilah Blue Chip awalnya berasal dari permainan poker. Dalam permainan poker, keping koin (chip) berwarna biru memiliki nilai tertinggi dibandingkan warna merah dan putih.
Menurut New York Stock Exchange, blue chip dapat diartikan sebagai saham dari perusahaan yang memiliki reputasi nasional, baik dari sisi kualitas, kemampuan serta kehandalan untuk beroperasi dan menghasilan keuntungan dalam berbagai situasi ekonomi dengan keadaan baik maupun buruk.
Oleh karena itu, perusahaan yang masuk ke dalam kategori saham blue chip harus memiliki etos kerja yang baik, fundamental yang baik, serta dikelola oleh orang-orang profesional dan dikerjakan oleh banyak orang.
Anda pastinya sudah mengenal Bank BCA, di mana mayoritas masyarakat Indonesia menggunakan fasilitas Bank BCA untuk transaksi perbankan sehari-hari (daily banking). Selain menggunakan fasilitas dari Bank BCA, kamu juga dapat menjadi pemilik dari saham Bank BCA tersebut.
Kode saham BCA ini adalah BBCA. Saham BCA adalah salah satu dari sedikit saham yang harganya relatif terus naik dalam jangka panjang. Di awal September 2021, saham BCA dijual di harga Rp33.000 per lembar. Pada 2008, harga saham ini masih sekitar Rp3.600. Artinya, saham ini naik lebih dari tujuh kali lipat dalam waktu 13 tahun!
Berikut langkah-langkah untuk membeli saham BCA
Pertama, Anda Perlu Membuat Akun Terlebih Dahulu
Cara beli saham BCA yang pertama adalah dengan memiliki akun sekuritas terlebih dahulu. Jika belum punya, cara membukanya cukup mudah. Anda bisa memanfaatkan aplikasi online sekuritas. Anda tinggal mencari aplikasinya melalui PlayStore bagi pengguna Android, dan AppStore untuk pengguna Iphone.
Yang perlu Anda perhatikan adalah dengan memilih sekuritas yang telah berizin OJK. Jangan sampai Anda terlibat dalam sekuritas yang ilegal. Untuk membuat akun, Anda hanya perlu mengisi data diri, kemudian mengunggah foto identitas diri. Selanjutnya, Anda akan diminta melakukan swafoto sambil memegang kartu identitas. Jika sudah, tinggal tunggu saja proses verifikasi dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Selanjutnya, Lakukan Deposit Dana RDN
Jika akun sudah dibuat dan diverifikasi, selanjutnya, Anda juga akan memeroleh akun RDN (Rekening Dana Nasabah) pada bank kustodian. Rekening ini lah yang akan menampung dana investasi Anda. Setelah itu, transfer dana dengan jumlah tertentu ke RDN. Dana ini adalah deposit yang dapat dipakai untuk pembelian saham.
Jika Sudah, Pilih Kode Saham BBCA
Setelah itu, Anda buka aplikasi sekuritas, lalu pilih produk saham. Pada aplikasi, akan tertera kotak untuk mencari kode emiten. Cara beli saham BCA adalah dengan memasukkan kode “BBCA” pada kotak pencarian tersebut.
Aplikasi pun menunjukkan statistik serta data emiten BBCA. Pada layar akan tertera posisi harga saham beserta informasi terkait.
Terakhir, Memasukkan Jumlah Lot yang Akan Dibeli
Meskipun saham dijual per lembar, tetapi untuk membelinya, satuan yang ditetapkan adalah lot. Dimana 1 lot terdiri atas 100 lembar saham. Sekarang, tergantung Anda akan membeli berapa lot saham. Jika sudah memasukkan jumlah lot, sila klik tombol beli atau buy yang tersedia.
Demikianlahlah penjelasan mengenai cara membeli saham BCA. Mudah bukan? Selamat mencoba!